Amerika Serikat punya dihukum seorang wanita Virginia Barat yang dihukum penjara federal selama 11 tahun karena mencoba menjual informasi rahasia ke Rusia ketika mencoba untuk menculik putrinya dari ayah asuh gadis itu ke Meksiko.
Elizabeth Jo Shirley, 47, dituduh “melanggar kepercayaan rakyat Amerika” dengan mencoba menjual informasi rahasia kepada “salah satu musuh utama Amerika” oleh asisten jaksa agung Divisi Keamanan Nasional.
Dia mengaku bersalah atas satu tuduhan penyimpanan yang disengaja dari informasi pertahanan nasional dan satu tuduhan penculikan orang tua internasional, Departemen Kehakiman AS mengatakan dalam sebuah pernyataan Senin.
Pada Juli 2019, Shirley pergi ke Mexico City, di mana dia berencana untuk menawarkan Badan Keamanan Nasional dokumen yang dia peroleh saat bertugas di Angkatan Udara kepada pemerintah Rusia dengan imbalan pemukiman kembali ke negara yang tidak akan mengekstradisinya ke AS
Dia membawa putrinya yang berusia 6 tahun ke Meksiko “dengan maksud untuk menghalangi pelaksanaan yang sah dari hak asuh ayah asuh,” kata Departemen Kehakiman.
Percobaan penjualan Shirley pada akhirnya tidak berhasil karena dia meninggalkan dokumen tersebut di unit penyimpanan di AS, kata Departemen Kehakiman. FBI kemudian menemukan draf pesan yang ditujukan untuk pejabat pemerintah Rusia di perangkat elektroniknya.
“Ketika dia melakukan kejahatan ini, dia tidak hanya merusak kepercayaan itu, dia juga berpotensi membahayakan orang-orang yang mempekerjakan dia dan tetangganya. Keamanan nasional adalah salah satu prioritas tertinggi kami. Shirley layak mendapatkan hukumannya dan tidak kurang dari itu,” kata Pengacara AS Bill Powell dari distrik utara Virginia Barat berkata dalam a pernyataan.
Diposting oleh : Lapak Judi